Tampilkan postingan dengan label Pengantar Ekonomi Mikro. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pengantar Ekonomi Mikro. Tampilkan semua postingan

Minggu, 21 Juni 2020

Pengantar Ekonomi Mikro - Diskusi 6

Pertanyaan sebagai berikut:

  1. Jelaskan karakteristik dari pasar persaingan monopolistik. Bandingkan dengan struktur pasar persaingan murni?
  2. Jelasakan apa karakteristik pasar oligopoli! Apa itu diferensiasi produk dalam pasar ini? Apa efek oligopoli terhadap efisiensi ekonomi?

Jawaban:

1.    Karakteristik pasar persaingan monopolistik, yaitu:

  • Terdapat cukup banyak perusahaan dalam industri tersebut.
  • Tindakan atau keputusan tentang harga maupun kuantitas oleh satu atau beberapa perusahaan akan mempengaruhi pasar.
  • Kurva permintaan yang dihadapi oleh perusahaan pesaing monopolistik secara individu berlereng menurun dan cukup elastis meskipun tidak elastis sempurna.
  • Meskipun produknya sama tapi tidak sepenuhnya homogen, masing-masing produsen berusaha membedakan produknya dari produk-produk pesaing dengan memberi kemasan, merek, dan dengan mengiklankan.
  • Persaingan yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan tersebut bersifat persaingan bukan harga.
  • Tidak ada rintangan bagi perusahaan lain untuk masuk dan ke luar dari industri tersebut.

 

Perbandingan antara pasar persaingan monopolistik dengan pasar persaingan murni, dijelaskan dalam table berikut ini:

 

2.    Karakteristik pasar oligopoli yaitu:

  • Hanya terdapat beberapa produsen penjual dalam industri yang bersangkutan, dan banyak sekali pembeli. Masing-masing perusahaan mempunyai pengaruh atas harga dengan cara mengubah jumlah produksi.
  • Adanya oligopoli dengan diferensiasi produk dan oligopoli tanpa diferensiasi produk.
  • Terdapat halangan masuk ke dalam industri hingga hanya ada sejumlah kecil produsen dalam industri tersebut.
  • Terdapat beberapa perusahaan dominan yang menunjukan skala ekonomis. Karena perubahan harga oleh sebuah perusahaan menimbulkan reaksi dari perusahaan-perusahaan lain dalam industri tersebut.

 

Diferensiasi produk dalam pasar oligopolistik artinya produk sebuah perusahaan dibedakan dari produk perusahaan lain baik oleh penjual maupun oleh pembeli dan karenanya persaingan lebih bersifat persaingan bukan-harga.

 

Efek oligopoli terhadap efisiensi ekonomi yaitu memungkinkan terjadinya pembatasan output jangka pendek yang memberikan biaya rendah, sehingga memungkinkan untuk diperolehnya keuntungan ekonomis, karena penentuan harga dan output dalam industry oligopoli cenderung menghasilkan penetapan harga dan output mendekati situasi monopoli.

 

Sumber:

Pengantar Ekonomi Mikro, Faried Widjaya Mansoer, Universitas Terbuka

 

Pengantar Ekonomi Mikro - Tugas 2

  1. Jelaskan sifat-sifat kurva indiferensi dan jika perlu sertakan grafiknya (nilai maksimum 25).
  2. Jelaskan pengertian garis anggaran dan Faktor-faktor apa saja yang bisa menggeser garis anggaran? Jelaskan dengan grafik (nilai maksimum 25}.
  3. Apa yang dimaksud dengan “The Law of Deminishing Marginal Utility” (nilai maksimum 25).
  4. Jelaskan dengan grafik apa yang dimaksud dengan biaya variabel, biaya total dan biaya marginal (nilai maksimum 25).

Jawaban:


  •  Sifat-sifat kurva indeferensi:

1.    Kurva Indeferensi berlereng menurun atau negative. Kurvanya berbentuk menurun dari kiri atas ke kanan bawah. Hal ini karena bila jumlah suatu barang dalam suatu bundel konsumsi dikurangi maka jumlah barang lain harus ditambah agar tetap dapat memperoleh tingkat daya guna total yang sama.

2.    Kurva Indeferensi bentuknya cembung kearah titik origin. Hal ini menunjukan derajat penggantian antar barang konsumsi semakin menurun. Derajat penggantian menunjukkan berapa satuan barang harus ditambahkan pada suatu bundel konsumsi agar diperoleh daya guna total yang sama bila barang konsumsi lain dikurangi satu satuan.

3.    Kurva Indeferensi tidak saling memotong. Bila kurva-kurva tersebut berpotongan maka tidak konsisten dengan definisi.

 

Kurva Indeferensi:

 


·         Pengertian garis anggaran adalah garis yang menunjukkan kombinasi alternatif dari dua barang yang mampu dibeli konsumen dengan harga tertentu dalam tingkat pendapatan tertentu. Garis anggaran digambarkan sebagai pembatas apa yang bisa atau tidak bisa dibeli berdasarkan anggaran yang ada.

Faktor-faktor yang menggeser garis anggaran adalah kenaikan pendapatan atau penurunan pendapatan. Kenaikan pendapatan konsumen akan mengeser garis kendala anggaran baru sejajara dengan garis kendala anggaran lama ke kanan atas. Hal sebaiknya terjadi bila pendapatan konsumen turun.

Gambar: Garis Kendala Anggaran

 


 

 

 

  • Maksud dari “The Law of Deminishing Marginal Utility” adalah hukum yang menyatakan bahwa bila konsumsi barang terus dipenuhi maka kepuasan total yang diperoleh konsumen dari proses konsumsi barang tersebut mula-mula naik, mencapai maksimum dan kemudian menurun.

 

Konsumen yang mengonsumsi barang dalam jumlah yang semakin meningkat maka kepuasan totalnya (total utility) akan semaikin meningkat, namun tambahan kepuasan (marginal utility) semakin menurun.

 

Contoh:

Ketika memasuki waktu berbuka puasa, saya  memperoleh kepuasan 5  satuan daya guna dari mengkonsumsi 3 butir Kurma, Bila kemudian saya makan 1 butir lagi, maka tambahan kepuasan berkurang, dan begitu seterusnya. Dapat digambarkan dalam table di bawah ini:

 

 

Jumlah Kurma

Daya Guna Marjinal

Daya Guna Total

1

1

1

2

3

4

3

5

9

4

3

12

5

1

13

 

 

Marginal utility atau daya guna marjinal adalah tambahan kepuasan yang diperoleh seorang konsumen untuk setiap satu satuan tambahan barang yang dikonsumsi.

·         Biaya variable yaitu biaya yang berkaitan langsung dengan output, bertambah besar biaya variable dengan meningkatnya produksi atau bertambah kecil biaya variable dengan menurunnya tingkat produksi.

Biaya variable juga sering disebut biaya langsung atau direct cost atau avoidable cost, atau biaya yang dapat dihindari.

 

Biaya total adalah merupakan penjumlahan biaya varabel dengan biaya tetap, pada setiap tingkat output. Bila outputnya nol, maka biaya total adalah sama dengan biaya tetap. Biaya total setiap tingkat output, bertambah sebesar tambahan biaya variabel.

 

Biaya marginal adalah tambahan kenaikan biaya total yang disebabkan oleh meningkatnya produksi sebesar 1 unit.

 

Dengan menggunakan contoh tabel biaya produksi di bawah ini, maksud dari biaya-biaya tersebut akan dijelaskan dalam bentuk grafik:

 


 

Berdasarkan tabel di atas, maka Grafik Biaya Variabel, Biaya Total dan Biaya Marginal:


Berdasarkan tabel di atas, jika dilengkapi dengan Grafik Biaya Marjinal, Biaya Tetap Rata-rata, Biaya Variabel Rata-rata dan Biaya Total Rata-rata, maka grafiknya akan seperti ini.:

 


Berdasarkan tabel di atas, jika seluruh parameter biaya produksi digabungkan dalam grafik, maka grafik yang terbentuk akan seperti ini:

 

  • Sumber:

o   Pengantar Ekonomi Mikro, Faried Widjaya Mansoer

o   https://businessjargons.com/budget-line.html