Senin, 01 Maret 2021

Hubungan Industrial – Tugas 2

 

Pertanyaan:

1.      Jelaskan proses kesepakatan kerja bersama dan manajemen sebagai kegiatan politik

2.      Sebutkan dan jelaskan peran lembaga- lembaga dalam hubungan industrial nasional dalam kesempatan kerja Bersama

3.      Sebutkan dan jelaskan empat tipe negosiasi.

 

Jawaban:

1.      Proses kesepakatan kerja bersama dan manajemen sebagai kegiatan politik, menurut Perry dan Angel (1986), adalah:

-          Politik tradisional yang berfokus pada pengaruh alokasi sumber daya langka seperti siapa yang mendapatkan, apa yang diperoleh, serta kapan dan dimana memperolehnya. Kesepakatan kerja bersama seperti kekuatan personal lainnya yang memiliki implikasi pada alokasi sumber daya yang langka.

-          Meskipun dibatasi pada teori organisasional, terdapat pararel yang dekat antara teori politik dan teori organisasi. Kesepakatan kerja bersama merupakan fenomena dalam organisasi yang berkonotasi politik.

-          Fenomena tentang bargaining dipandang sebagai manfestasi politik dalam organisasi. Politik dan organisasi merupakan pengelolaan pengaruh untuk mendatkan sangsi.

 

2.      Peran lembaga- lembaga dalam hubungan industrial nasional dalam kesempatan kerja bersama adalah:

-          Lembaga kerja sama bipartite berfungsi sebagai forum komunikasi dan konsultasi mengenai permasalahan ketenagakerjaan di perusahaan.

-          Lembaga kerja sama tripartit berfungsi sebagai forum komunikasi, konsultasi, dan negosiasi baik ke dalam maupun ke luar organisasi.

-          Lembaga penyelesaian perselisihan hubungan industrial berfungsi menyelesaikan perselisihan karena perbedaan pendapat antara pengusaha dan karyawan atau serikat pekerja. Perselisihan tersebut meliputi perselisihan hak, kepentingan, pemutusan hubungan kerja, dan perselisihan antar serikat pekerja.

 

 

3.      Empat tipe negosiasi menurut (Bacon dan Blyton 2007), meliputi:

-          Pendekatan kooperasi dalam penyelesaian masalah disebut dengan kesepakatan lunak untk berbagi hasil.

-          Pendekatan konfliktual dalam penyelesaian yang disebut kesepakat keras untuk berbagi hasil.

-          Pendekatan campuran atau pendekatan kooperatif yang mempengaruhi konflik. Pendekatan tersebut merupakan pendekatan kooperatif dalam penyelesaian masalah dan kesepakatan keras untuk berbagi hasil.

-          Pendekatan campuran yaitu konflik yang mempengaruhi kooperatif. Pendekatan tersebut merupakan pendekatan konfliktual untuk penyelesaian masalah dan merupakan soft bargaining untuk berbagi hasil.

 

 

Sumber:

-          Hubungan Industrial, Dorothea Wahyu Ariani, Universitas Terbuka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar